Islam Times - 800 Pejabat Amerika dan Eropa Menentang Perang Gaza

IslamTimes - Lebih dari 800 pejabat Amerika dan Eropa telah menandatangani surat yang menentang kebijakan pemerintah masing-masing dalam mendukung Israel dalam perang Gaza.

Lebih dari 800 pejabat di Amerika Serikat, Inggris dan Uni Eropa telah menandatangani surat yang menentang dukungan pemerintah masing-masing terhadap kebijakan Zionis Israel dalam perang Gaza.

Surat kabar New York Times, yang menyatakan telah melihat salinan surat ini, menulis bahwa ini adalah pertama kalinya para pejabat negara-negara Eropa dan Amerika sepakat untuk secara terbuka menentang kebijakan pemerintah mereka terhadap perang Gaza.

Para pejabat yang menandatangani surat ini mengatakan bahwa mereka menganggap tugas mereka adalah memperbaiki kebijakan pemerintah mereka dan bekerja demi kepentingan mereka, dan mereka menulis surat ini karena mereka percaya bahwa pemerintah perlu mengubah sikap mereka terhadap perang.

Salah satu bagian dari surat ini menyatakan: "Kebijakan pemerintah kita saat ini telah melemahkan moral mereka dan melemahkan kemampuan mereka untuk mengadvokasi kebebasan, keadilan dan hak asasi manusia di seluruh dunia."

Penulis surat tersebut juga mengakui bahwa posisi pemerintah Amerika dan Eropa mungkin menjadi salah satu faktor “pelanggaran berat terhadap hukum kemanusiaan internasional, kejahatan perang dan bahkan pembersihan etnis atau genosida”.

The New York Times menulis bahwa para penandatangan surat tersebut belum mengungkapkan identitas mereka karena takut kemungkinan teguran. Surat ini diam-diam beredar di kalangan pegawai pemerintah di beberapa negara dan telah ditandatangani oleh lebih dari 800 orang.

Media Amerika yang menulis surat ini menunjukkan tingkat rasa jijik yang ditimbulkan oleh tindakan para pemimpin negara-negara Amerika, Inggris, dan Eropa dalam mendukung kebijakan Zionis Israel di kalangan masyarakat, termasuk di antara para eksekutif keputusan pemerintah tersebut sendiri.

Salah satu penggagas surat ini mengatakan, sekitar 80 orang yang menandatangani surat tersebut berasal dari institusi Amerika. Kebanyakan dari mereka yang menandatanganinya adalah pegawai Departemen Luar Negeri AS.

Kementerian Kesehatan Palestina di Jalur Gaza mengumumkan hari ini, 1 Februari, di hari ke-119 operasi badai Al-Aqsa, jumlah syuhada di Gaza mencapai 27.131 orang dan jumlah korban luka mencapai 66.287 orang.[IT/r]