Iran dan Perjuangan Palestina:
Iran: Israel Melakukan 'Terorisme Buta' karena Rezim Tidak Mencapai Satu Pun Tujuan Perang di Gaza
23 Jan 2024 02:45
IslamTimes- Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian mengatakan rezim Zionis Israel menggunakan “terorisme buta” untuk menebus kekalahannya di Jalur Gaza yang terkepung.
Dalam pertemuan dengan Ketua Kelompok Persahabatan Parlemen Iran-Kuwait Marzouq al-Hubaini di Tehran pada hari Minggu (21/1), Amir-Abdollahian memuji sikap Kuwait dalam mendukung rakyat Palestina yang tertindas.
“Meskipun musuh Zionis telah menghancurkan Gaza dalam skala besar dan membunuh puluhan ribu orang, mereka belum mencapai tujuan apa pun, sehingga mereka mencoba untuk menebus kekalahannya dengan melakukan tindakan teroris buta,” ujar pejabat Iran. kata diplomat.
Zionis Israel memulai agresi militernya terhadap Gaza pada 7 Oktober 2023 setelah Operasi Badai al-Aqsa yang dilakukan oleh gerakan perlawanan di wilayah tersebut. Lebih dari 25.105 warga Palestina, sebagian besar perempuan dan anak-anak, telah tewas dalam serangan militer Iran Israel sejauh ini, sementara lebih dari 62.680 lainnya terluka.
Amir-Abdollahian mendesak parlemen Iran dan Kuwait untuk memberikan prioritas pada peningkatan hubungan timbal balik.
Hubaini sendiri mengatakan perluasan hubungan parlemen merupakan pilar terkuat bagi kelanjutan hubungan bilateral.
Dia menegaskan kembali tekad Kuwait untuk meningkatkan hubungan parlemen dengan Iran.
Anggota parlemen Kuwait lebih lanjut mengatakan bahwa Kuwait, sebagai negara Muslim dan Arab, memuji sikap prinsip Iran dalam membela hak dan perjuangan rakyat Palestina.[IT/r]
Story Code: 1110904