Press dan Gejolak Palestina:
Syndicate: 67 Jurnalis Dibunuh oleh 'Israel' di Gaza di tengah Agresi
3 Dec 2023 00:33
IslamTimes - Sindikat Jurnalis Palestina mengumumkan pada hari Jumat (1/12) bahwa jumlah personel media dan jurnalis yang menjadi martir akibat agresi Zionis Israel di Jalur Gaza sejak 7 Oktober telah meningkat menjadi 67 orang.
Hal ini terjadi pasca syahidnya tiga jurnalis dan awak media dalam agresi Israel di Jalur Gaza.
Hal ini terjadi setelah kematian “tiga rekan kami, Dr. Adham Hassouna, seorang profesor media jurnalis di universitas Gaza dan Al-Aqsa, fotografer pers Abdullah Darwish, dan fotografer reporter Montaser Al-Sawaf,” kata sindikat tersebut.
Ketua Komite Kebebasan Sindikat Jurnalis Palestina, Mohammad al-Laham, menjelaskan bahwa "kesulitan pemantauan dan pendokumentasian masih menjadi hambatan yang signifikan karena sifat agresi Zionis Israel yang terus-menerus dan intens."
Lebih lanjut, sambil menunjukkan dampak perang Zionis Israel terhadap pemeliharaan hubungan internal dengan wartawan lain, al-Laham menambahkan bahwa “nasib jurnalis Nidal al-Wahidi dan Haytham Abed al-Wahad masih belum dapat dikonfirmasi, karena kontak dengan mereka telah hilang sejak hari pertama agresi di Gaza."
Dalam kasus lain, terdapat kontroversi di kalangan media mengenai kematian jurnalis Islam Maimana, dengan penyangkalan dan konfirmasi yang terus berlanjut selama berhari-hari hingga kesyahidannya akhirnya terkonfirmasi.
Pasukan pendudukan telah menargetkan banyak koresponden dan jurnalis di Gaza dan Lebanon selama agresi Zionis Israel yang sedang berlangsung di kedua wilayah tersebut.
Pada akhir November, serangan pesawat nirawak yang ditargetkan Israel di Lebanon selatan menyebabkan kematian reporter Al Mayadeen Farah Omar dan juru kamera Rabih Me'mari, serta pekerja lepas Hussein Akil.
Selain itu, pada tanggal 13 Oktober, pasukan pendudukan Zionis Israel secara langsung menargetkan sekelompok jurnalis di sekitar kota Alma al-Shaab, ketika mereka sedang meliput situasi di perbatasan antara Lebanon dan Palestina yang diduduki, yang mengakibatkan kematian fotografer Reuters, Issam. Abdallah dan beberapa orang lainnya terluka.[IT/r]
Story Code: 1099841