Islam Times - Lima Warga Palestina Martir oleh Drone 'Israel' dalam Penggerebekan Besar-besaran di Tulkarem

Lima Warga Palestina Martir oleh Drone 'Israel' dalam Penggerebekan Besar-besaran di Tulkarem

IslamTimes - Lima warga Palestina menjadi martir, dan banyak lainnya terluka, pada Rabu pagi, ketika pesawat tak berawak tentara pendudukan ‘Israel’ mengebom sebuah rumah dan tempat berkumpulnya warga sipil di kamp pengungsi Tulkarem, sebelah utara Tepi Barat yang diduduki.

Koresponden WAFA dan sumber-sumber lokal di kamp tersebut mengkonfirmasi bahwa lima warga Palestina menjadi martir, namun hal ini tidak dapat dikonfirmasi oleh sumber-sumber kesehatan karena pasukan pendudukan mengepung rumah sakit Tulkarem dan upaya mereka untuk menculik jenazah mereka dan menahan mereka yang terluka.

Sumber-sumber lokal melaporkan bahwa sebuah pesawat nirawak pendudukan mengebom sebuah rumah di lingkungan Al-Balawneh di kamp Tulkarm dengan dua rudal, melukai setidaknya tiga pemuda, dan kemudian mengebom pertemuan warga.

Sementara itu, pasukan pendudukan melakukan pengepungan terhadap Rumah Sakit Pemerintah Thabet Thabet di kota Tulkarem, yang menghalangi ambulans yang mengangkut korban luka untuk menerima perawatan.

Saksi mata juga melaporkan bahwa tentara pendudukan mengejar ambulans, menghalangi pekerjaan mereka, dan mencegah mereka bergerak bebas.

Pasukan pendudukan mengepung Rumah Sakit Khusus Al-Israa, menyerbu ruang gawat darurat di sekitar Rumah Sakit Thabet, dan menggeledah ambulans yang membawa korban.

Pada Selasa (21/11) tengah malam pasukan pendudukan menyerbu kota dan kamp Tulkarem, memicu konfrontasi.

Koresponden WAFA melaporkan bahwa pasukan besar tentara pendudukan menyerbu kota Tulkarem dari sisi barat, melewati Jalan Al-Sika dan Nablus, dan sekitar bundaran Ektaba ke timur, dan mengerahkan penembak jitu di atap beberapa bangunan di daerah tersebut. , saat drone tentara 'Israel' terbang ke seluruh kota dan kampnya.

Belakangan, tentara pendudukan Zionis ‘Israel’ mendeklarasikan kamp Tulkarem dan sekitarnya sebagai zona militer dan mengumumkan jam malam di sana, terutama Lapangan Hanoun, Al-Rabay’ah, dan Al-Balawneh.

Kendaraan tentara Zionis ‘Israel’ ditempatkan di pintu masuk kamp ketika dua buldoser menerobos masuk ke wilayah tersebut, sementara konfrontasi dengan kekerasan pun terjadi.

Agresi Zionis ‘Israel’ terhadap kota dan kamp Tulkarem menyebabkan kerusakan besar pada jalan-jalan, infrastruktur, dan properti warga.

Pagi ini, kru ambulans berhasil membawa dua orang yang terluka ke Rumah Sakit Pemerintah Thabet Thabet, salah satunya serius setelah terkena pecahan peluru dari drone di bagian wajah, dada dan kepala, sedangkan yang kedua adalah seorang anak, 16, terluka oleh pecahan peluru di wajah.

Buldoser pendudukan menutup pintu masuk kamp dari sisi Jalan Muqata dengan blok tanah, melibas jalan-jalan dan lingkungan kamp, menyebabkan kerusakan besar pada infrastruktur dan properti warga, dan meledakkan sebuah ruangan di lingkungan Balouneh di tengah perkemahan.

Pasukan pendudukan juga menyerbu pinggiran kota Dhanaba, sebelah timur Tulkarem, menggerebek sejumlah rumah warga, menginterogasi warganya, dan menangkap pemuda Mutasim Al-Kamel setelah menggerebek rumahnya.

Pasukan nasional dan Islam di Tulkarem mengumumkan serangan menyeluruh di semua aspek kehidupan untuk berduka atas terbunuhnya warga Palestina di kamp Tulkarem.[IT/r]