Islam Times - Media Israel Melaporkan Kegagalan Intelijen yang Menghancurkan Operasi Badai Al-Aqsa yang Mengejutkan Mereka

Media Israel Melaporkan Kegagalan Intelijen yang Menghancurkan Operasi Badai Al-Aqsa yang Mengejutkan Mereka

IslamTimes - Media Zionis Israel melaporkan kegagalan intelijen yang membawa bencana dalam liputan mereka mengenai apa yang mereka gambarkan sebagai “peristiwa paling strategis yang dialami oleh arena Palestina.”

Menanggapi tindakan pendudukan di Masjid Al-Aqsa dan menyeret perempuan ke halaman masjid, Hamas memulai Operasi “Badai Al-Aqsa.” Pertempuran ini benar-benar mengejutkan Zionis ‘Israel’, tanpa informasi, indikator, atau peringatan apa pun sebelumnya. Media Zionis Israel telah mengkonfirmasi bahwa “Zionis Israel tidak memiliki kendali atas apa yang terjadi sejauh ini di Jalur Gaza,” dan bahwa “ada pihak-pihak yang belum menyadari sejauh mana apa yang sedang terjadi.”

Liputan media: “Brigade Al-Qassam, sayap militer Hamas, telah menerbitkan sebuah video yang menunjukkan para pejuang Palestina lepas landas dari Gaza dengan paralayang dan turun ke koloni Zionis Israel. Pagi ini, gerakan perlawanan Palestina meluncurkan serangan militer kejutan… pic.twitter.com/WoSDUKXQbZ
— Jaringan Berita Quds (@QudsNen) 7 Oktober 2023

Media Zionis Israel telah mengonfirmasi bahwa ada banyak warga Zionis Israel yang disandera dan tewas akibat operasi di Jalur Gaza, dan laporan mengenai penyusupan pejuang Palestina ke permukiman telah memaksa warga untuk membuat barikade di rumah mereka.

Liputan Media: “Perlawanan Palestina meluncurkan lebih dari 5.000 roket rakitan ke permukiman ilegal Israel sebagai tanggapan atas pelanggaran yang terus dilakukan Zionis Israel terhadap Masjid Al-Aqsa di Yerusalem,” kata pemimpin Brigade Al Qassam, Muhammad Daif. pic.twitter.com/pKFkJwAwgK
— Jaringan Berita Quds (@QudsNen) 7 Oktober 2023

Situasi ini membuat pemukim ilegal Zionis Israel merasa takut, dan banyak yang meminta polisi dan tentara untuk menanggapi seruan mereka.

Ketika operasi berlanjut, situs-situs berita Zionis Israel telah mengkonfirmasi terjadinya “sandera di daerah kantong dan banyak yang terluka.” Brigade Al-Qassam, sayap militer gerakan Hamas, telah mengumumkan dimulainya Operasi “Badai Al-Aqsa” dan menembakkan lebih dari 5.000 rudal dan peluru dalam serangan pertama, menargetkan pemukiman termasuk Tel Aviv, Rishon LeZion, dan Bat Yam .

Liputan Media: “Sekelompok pejuang kemerdekaan Palestina berhasil menyelinap dari Gaza ke pemukiman ilegal Zionis Israel sebagai tanggapan atas kejahatan Zionis Israel yang sedang berlangsung terhadap Masjid Al-Aqsa dan warga Palestina.” pic.twitter.com/ArZvHGtXMs
— Jaringan Berita Quds (@QudsNen) 7 Oktober 2023

Media Zionis Israel mengakui gawatnya situasi ini, dan menunjukkan bahwa mereka lengah dan tidak mampu mengendalikan konflik yang semakin meningkat.[IT/r]