NATO dan Konflik Ukraina:
Ketua NATO: “Kita Harus Mempersiapkan Diri untuk Perang Panjang di Ukraina”
18 Sep 2023 04:13
IslamTimes - Ketua NATO Jens Stoltenberg telah memperingatkan bahwa perang di Ukraina tidak akan berakhir dengan cepat, dalam sebuah wawancara yang diterbitkan pada hari Minggu (17/9).
“Sebagian besar perang berlangsung lebih lama dari yang diperkirakan saat pertama kali terjadi,” kata Stoltenberg dalam wawancara dengan grup media Funke Jerman.
“Oleh karena itu, kita harus mempersiapkan diri menghadapi perang jangka panjang di Ukraina,” kata ketua blok tersebut sambil menekankan bahwa “kita semua menginginkan perdamaian secepatnya.”
“Tetapi pada saat yang sama kita harus menyadari: jika Presiden (Volodymyr) Zelensky dan Ukraina berhenti berperang, negara mereka tidak akan ada lagi. Jika Presiden (Vladimir) Putin dan Rusia meletakkan senjata mereka, kita akan mencapai perdamaian,” kata Stoltenberg.
“Tidak ada keraguan bahwa Ukraina pada akhirnya akan bergabung dengan NATO,” katanya, seraya menambahkan bahwa Kyiv telah “mendekati NATO” pada pertemuan puncak aliansi tersebut pada bulan Juli.
“Ketika perang ini berakhir, kita memerlukan jaminan keamanan bagi Ukraina. Jika tidak, sejarah bisa terulang kembali,” kata Stoltenberg kepada kelompok media Jerman.
Pada pertemuan puncak bulan Juli di Vilnius, para pemimpin NATO sepakat bahwa Ukraina dapat bergabung dengan aliansi tersebut setelah persyaratan tertentu terpenuhi, dan para pejabat AS dan Jerman memperjelas bahwa hal ini termasuk Kyiv yang melakukan reformasi untuk melindungi demokrasi dan supremasi hukum.[IT/r]
Story Code: 1082207