Hamas dan Jihad Islam: Insiden Ein Hilweh Melayani Pendudukan
14 Sep 2023 21:20
Islam Times - Hamas dan gerakan jihad Islam telah memperingatkan bahwa permusuhan yang terjadi di kamp pengungsi Ein al-Hilweh di Lebanon hanya melayani pendudukan Israel dan plot mencurigakan yang menargetkan para pengungsi Palestina dan kamp-kamp mereka.
Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan setelah pertemuan yang diadakan pada hari Rabu antara Hamas dan pejabat jihad Islam di Beirut, kedua gerakan tersebut menegaskan bahwa bentrokan yang sedang berlangsung di Ein al-Hilweh menargetkan keamanan dan stabilitas Lebanon dan membahayakan tujuan Palestina dan kepentingan nasional.
Dua gerakan itu menyerukan untuk segera menghentikan api di kamp dan mendesak faksi perlawanan Palestina untuk menyangkal semua yang terlibat dalam peristiwa tersebut.
Mereka juga menekankan perlunya menyerahkan mereka yang melakukan kejahatan di kamp kepada otoritas keamanan di Lebanon.
Pertemuan itu diadakan oleh Sekretaris Jenderal Jihad Islam Ziyad An-Nakhala dan wakil kepala biro politik asing Hamas Mousa Abu Marzouk di hadapan pejabat lain dari dua gerakan.
Pada hari Rabu malam, tujuh pengungsi Palestina tewas dan 20 lainnya terluka dalam bentrokan baru antara pria bersenjata dari Fatah dan sebuah kelompok Islam di kamp Ein al-Hilweh.[IT/AR]
Story Code: 1081667