Islam Times - Janda Khashoggi Menuntut NSO “Israel”.

IslamTimes - Janda jurnalis Saudi yang dibunuh, Jamal Khashoggi, sedang bersiap untuk membawa NSO Group Zionis Israel ke pengadilan, menuduh pemerintah asing menggunakan spyware untuk memata-matai dia dan memaksanya ke dalam "keadaan sangat waspada".

Dikembangkan oleh NSO Group Zionis “Israel”, spyware Pegasus, yang dapat menguasai mikrofon dan kamera ponsel cerdas, menjadi berita utama global ketika sebuah kebocoran pada tahun 2021 menunjukkan bagaimana pemerintah menggunakannya untuk memata-matai kritikus, jurnalis, dan LSM.

Janda Khashoggi, Hanan Elatr, menuduh NSO Group lalai dalam menjual spyware Pegasus ke entitas asing musuh serta melanggar undang-undang peretasan federal dan Virginia.

Perlu dicatat bahwa Amerika Serikat menempatkan pembuat spyware Zionis “Israel” NSO Group dalam daftar perusahaan yang dibatasi pada tahun 2021.

Sebuah laporan tahun 2021 mengungkap bahwa klien NSO menargetkan Elatr hanya beberapa bulan sebelum pembunuhan suaminya antara November 2017 dan April 2018. Khashoggi dibunuh secara brutal dan dipotong-potong di konsulat Saudi di Istanbul pada Oktober tahun itu.

"Kami menemukan pistol berasap di ponselnya," kata pakar keamanan siber Bill Marczak seperti dikutip The Post.

Apple dan pemilik Facebook Meta telah mengajukan tuntutan hukum terhadap NSO Group atas penggunaan perangkat lunak Pegasus pada produk mereka secara online.[IT/r]