Islam Times - Imam Ali Khamenei: Kesepakatan Tidak Salah jika Infrastruktur Nuklir Iran Tetap Utuh

Imam Ali Khamenei: Kesepakatan Tidak Salah jika Infrastruktur Nuklir Iran Tetap Utuh

IslamTimes - Pemimpin Revolusi Islam Ayatollah Sayyid Ali Khamenei mengatakan tidak ada salahnya mencapai kesepakatan jika infrastruktur nuklir Iran tetap tidak tersentuh, mendesak kewaspadaan ketika berhadapan dengan Barat, karena “telah mengingkari janjinya berkali-kali dan ketidakpercayaannya sekarang terbukti.”

Pemimpin membuat pernyataan dalam pertemuan dengan sekelompok ahli dan pejabat nuklir di Tehran pada hari Minggu (11/6).

Ayatollah Khamenei mengatakan bahwa manajer, otoritas, dan aktivis nuklir Iran selama beberapa tahun terakhir telah membangun infrastruktur penting untuk industri nuklir negara itu.

“Anda mungkin ingin mencapai kesepakatan di beberapa bidang. Tidak ada yang salah dengan [mencapai] kesepakatan, tapi infrastrukturnya harus tetap utuh. Mereka tidak boleh dirugikan. Itu adalah buah dari usaha orang lain,” tambah Ayatollah Khamenei.

“Kita mendapat pukulan karena kepercayaan yang salah tempat ini. Sangat penting bagi suatu bangsa dan pejabat suatu negara untuk mengetahui dan memahami mana yang harus dipercaya dan mana yang tidak. Kita telah memahaminya selama dua puluh tahun terakhir. Kita mengerti siapa yang dapat dipercaya dan siapa yang tidak,” kata Imam Ali Khamenei.

Dia juga mengatakan musuh menggunakan klaim bahwa Iran sedang mengembangkan senjata nuklir sebagai alasan untuk menargetkan Iran, tetapi klaim tersebut tidak lebih dari kebohongan dan mereka sangat menyadarinya.

“Musuh telah menciptakan tantangan nuklir bagi kita selama dua puluh tahun karena mereka tahu bahwa gerakan dalam industri nuklir adalah kunci kemajuan ilmiah negara,” kata Imam Khamenei. “Alasan senjata nuklir adalah kebohongan dan mereka (musuh) juga mengetahuinya.”

“Berdasarkan basis Islam kita, kita tidak ingin menggunakan senjata [nuklir]. Kalau tidak, mereka (musuh) tidak akan bisa menghentikannya, karena sampai sekarang mereka tidak bisa menghentikan perkembangan nuklir kita,” tegas Ayatollah Khamenei.

Imam Ali Khamenei menggambarkan industri nuklir sebagai salah satu komponen terpenting dari kekuatan, kredibilitas, dan kekuatan negara, mengatakan bahwa industri adalah kunci kemajuan di banyak bidang.

Dia lebih lanjut mengatakan bahwa industri ini meningkatkan kehidupan masyarakat di sektor teknis, ekonomi dan kesehatan dan menambah bobot kedudukan politik global dan internasional negara tersebut.

Ayatollah Khamenei mengatakan bahwa tantangan nuklir 20 tahun menunjukkan kemampuan dan bakat luar biasa pemuda Iran meskipun ada sanksi serta ancaman terhadap ilmuwan dan pembunuhan beberapa dari mereka.

Tantangan itu juga mengungkap logika lawan yang tidak manusiawi, tidak adil, dan mengintimidasi, yang memiliki harapan dari kami di luar perjanjian perlindungan yang ada, tegas Ayatollah Khamenei .

Tantangan tersebut, tambahnya, semakin mengungkap janji yang dibuat oleh Badan Energi Atom Internasional (IAEA) yang tidak dapat diandalkan dan sebaliknya dalam pembicaraan yang bertujuan untuk menghidupkan kembali kesepakatan nuklir 2025.[IT/r]