Islam Times - Delegasi Saudi Meninggalkan Yaman, Diharapkan Lebih Banyak Pembicaraan

IslamTimes - Dalam perkembangan terakhir mengenai konflik yang sedang berlangsung di Yaman, seorang pejabat tinggi Yaman telah mengklarifikasi bahwa negosiasi untuk mencabut blokade dan mengakhiri agresi dan pendudukan hanya antara Sanaa dan “negara-negara agresi”. Selanjutnya, setiap solusi politik yang mengikuti akan menjadi masalah internal yang ditangani oleh Yaman sendiri.

Pengumuman itu datang setelah kunjungan Duta Besar Arab Saudi untuk Yaman, Mohammed Saeed Al Jaber ke Sanaa. Selama kunjungannya, Al Jaber menyatakan bahwa tujuannya adalah untuk mengkonsolidasikan gencatan senjata saat ini, menetapkan gencatan senjata, mendukung kesepakatan pertukaran tahanan, dan membahas cara dialog antara berbagai kelompok politik Yaman. Tujuan utamanya adalah untuk mencapai solusi politik yang komprehensif dan berkelanjutan di Yaman.

Selama bertahun-tahun, Yaman telah terlibat dalam konflik berdarah yang menyebabkan penderitaan yang tak terhitung bagi rakyat Yaman. Dengan banyak faksi yang bersaing untuk mendapatkan kendali, negara telah terpecah menurut garis politik dan agama, dan kekerasan semakin meningkat. Blokade oleh koalisi Saudi telah memperburuk situasi, menyebabkan krisis kemanusiaan dan kelaparan.

Terlepas dari seruan internasional untuk perdamaian, konflik terus berlanjut tanpa akhir yang jelas. Masih harus dilihat apakah upaya diplomatik baru-baru ini akan menghasilkan kemajuan nyata untuk mengakhiri krisis di Yaman. Namun, dengan kedua belah pihak terlibat dalam dialog, ada harapan akan tercapainya solusi yang akan membawa perdamaian abadi dan kemakmuran bagi negara yang dilanda perang tersebut.[IT/r]