Islam Times - Ketakutan 'Israel' terhadap Pemberontakan Taruna Militer Atas Reformasi 'Peradilan'

Ketakutan 'Israel' terhadap Pemberontakan Taruna Militer Atas Reformasi 'Peradilan'

IslamTimes - Kepala militer Zionis Herzi Halevi mengatakan pada Minggu (5/3) malam dia khawatir bahwa kontroversi atas apa yang disebut 'reformasi peradilan' akan menyebabkan lebih banyak 'pemuda Zionis Israel' menolak untuk mendaftar, mengorbankan keefektifan tentara pendudukan.

Halevi mengungkapkan keprihatinannya selama pertemuan dengan Perdana Menteri Zionis Benjamin Netanyahu dan Menteri Perang Yoav Gallant.

Menurut panglima militer, semakin banyak anggota cadangan yang mengatakan mereka akan menolak untuk memenuhi layanan cadangan sukarela mereka sebagai protes terhadap reformasi.

Menghadapi angin pemberontakan ini, Gallant mendesak Netanyahu untuk memulai dialog antara oposisi dan koalisi pemerintahan tentang 'reformasi peradilan' untuk menenangkan pengunjuk rasa dan mencapai kompromi.

Sementara itu, mantan menteri perang Benny Gantz, yang dirinya sendiri menentang reformasi, juga menyatakan kewaspadaannya atas semangat protes yang melanda militer, dengan mengatakan bahwa melemahkan tentara—dan karena itu 'Israel'—bukanlah cara yang tepat untuk menyatakan penentangan terhadap tagihan.

Pernyataan itu muncul beberapa jam setelah 37 dari 40 pilot cadangan unit elit Angkatan Udara Israel mengumumkan bahwa mereka tidak akan berpartisipasi dalam beberapa latihan yang dijadwalkan minggu ini sebagai protes terhadap perombakan 'peradilan'.[IT/r]