QR CodeQR Code

AS dan Konflik Ukraina:

Laporan: AS Berencana Menjatuhkan Sanksi pada Industri Rusia

20 Feb 2023 09:22

IslamTimes - Administrasi Presiden AS Biden AS berencana untuk memberlakukan babak baru sanksi terhadap Rusia, kali ini menargetkan industri utama negara itu, menurut sebuah laporan.


Mengutip pejabat yang mengetahui masalah ini, Bloomberg News melaporkan pada hari Minggu (19/2) bahwa sanksi baru akan menargetkan sektor pertahanan dan energi Rusia, lembaga keuangan, dan sejumlah individu.

Laporan itu menambahkan bahwa Washington dan sekutunya juga dapat memeriksa bagaimana mencegah Moskow menghindari dan menghindari sanksi untuk menolak dukungan yang diterima Rusia dari negara ketiga.

Kantor berita Reuters menghubungi juru bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih tetapi orang tersebut menolak mengomentari masalah tersebut.

Proposal Uni Eropa untuk sanksi baru termasuk memberlakukan sanksi baru pada perusahaan Iran, menuduh mereka memberi Rusia drone dan pasokan, teknologi, dan komponen militer lainnya, kata laporan Bloomberg.

AS telah menjatuhkan sanksi terhadap Iran, menargetkan produsen pesawat nirawak Iran dengan dalih yang tidak berdasar dan tidak terbukti bahwa Republik Islam telah memberi Rusia UAV untuk digunakan oleh Moskow melawan Ukraina.

Menteri Pertahanan Iran Brigadir Jenderal Mohammad Reza Ashtiani mengatakan pejabat Ukraina telah gagal memberikan bukti atas klaim mereka bahwa Rusia menggunakan drone Iran dalam kampanye militernya di Ukraina.

Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian juga bereaksi terhadap tuduhan AS dan negara-negara Barat lainnya, mencatat bahwa Iran telah memberi Rusia sejumlah drone, tetapi pengiriman telah dilakukan berbulan-bulan sebelum perang di Ukraina.

Rusia juga membantah mengerahkan UAV Iran dalam perang melawan Ukraina.

Awal bulan ini, Rusia memberlakukan sanksi terhadap sejumlah pejabat Amerika, sebagai balasan atas kampanye Washington yang ditingkatkan untuk menyerang tokoh-tokoh Rusia dengan tindakan koersif serupa.

Kementerian luar negeri Rusia mengumumkan sanksi pada 9 Februari, mengidentifikasi target sebagai 77 orang Amerika, termasuk 33 gubernur negara bagian AS.

Amerika Serikat dan Uni Eropa telah mengeluarkan sanksi yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap Rusia sejak Februari 2022 ketika Moskow memulai operasi militer khusus terhadap tetangganya Ukraina.

Moskow mengatakan operasi itu bertujuan untuk menghentikan penganiayaan Kiev terhadap penduduk pro-Rusia di Ukraina timur dan juga berfungsi untuk "menghilangkan Nazifikasi" republik bekas Soviet itu.

Sanksi Barat telah menargetkan ratusan pejabat Rusia, melarang mereka memasuki wilayah Barat dan membekukan aset mereka.[IT/r]


Story Code: 1042355

News Link :
https://www.islamtimes.com/id/news/1042355/laporan-as-berencana-menjatuhkan-sanksi-pada-industri-rusia

Islam Times
  https://www.islamtimes.com