Iran - Eropa:
Tehran Menyerukan Negara-Negara Eropa untuk Bebaskan Tahanan Iran
4 Sep 2022 04:31
IslamTimes - Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran pada hari Sabtu (3/9) meminta negara-negara Eropa untuk membebaskan warga negara Iran yang dipenjara.
Dalam sebuah wawancara dengan IRNA, Nasser Kanaani mengatakan bahwa penahanan warga negara Iran Hamid Nouri dan persidangannya adalah ilegal dan berdasarkan tuduhan yang tidak berdasar.
Nouri telah dijatuhi hukuman penjara seumur hidup di pengadilan Swedia setelah berbulan-bulan diadili.
Kanaani mengatakan bahwa penahanan Nouri dan persidangannya sama sekali tidak dapat diterima oleh Iran dan bahwa Tehran telah secara serius menuntut pembebasannya dari pemerintah Swedia, mengejar kasus tersebut baik di tingkat hukum maupun politik.
Juru bicara itu juga mengatakan kementerian luar negeri melakukan hal yang sama dalam kasus Assadollah Assadi, warga negara Iran lainnya yang ditahan di Belgia, untuk pembebaskannya.
Diplomat itu juga memberikan komentar tentang kebijakan luar negeri Presiden Ebrahim Raisi, mencatat bahwa pendekatannya terhadap kebijakan luar negeri didasarkan pada potensi laten di bidang ini.
Kebijakan luar negeri yang dinamis, seimbang, cerdas berdasarkan kebijakan Look to Asia dan Look to the East untuk memanfaatkan potensi Timur merupakan pendekatan diplomatik utama pemerintahan ke-13, yaitu pemerintahan Raisi, menurut Kanaani.
Dia mencatat bahwa pencapaian pemerintahan setelah satu tahun masa jabatan Raisi mengkonfirmasi bahwa kebijakan yang diadopsi telah benar untuk melindungi kepentingan Iran.
Penekanan pada Asia tidak berarti bahwa potensi di geografi lain diabaikan, kata Kanaani, seraya menambahkan bahwa pemerintahan saat ini telah berfokus pada peningkatan ekonomi dan perluasan hubungan ekonomi dengan berbagai negara.
Mengenai pembicaraan rekonsiliasi antara Iran dan Arab Saudi, juru bicara itu mengatakan bahwa berbagai masalah dibahas dalam pembicaraan ini baik di bidang bilateral maupun regional.
Dia mencatat bahwa penting, bagaimanapun, bahwa sikap baru telah dibentuk di Arab Saudi bahwa pembicaraan harus dilanjutkan sehingga Tehran dan Riyadh dapat melanjutkan hubungan formal.[IT/r]
Story Code: 1012650