Islam Times - Sayyid Al-Sadr Mundur dari Politik Irak

IslamTimes - Ulama Irak Sayyed Muqtada Al-Sadr telah mengumumkan bahwa dia berhenti dari kehidupan politik dan menutup kantor politiknya di seluruh negeri.

“Dengan ini saya mengumumkan penarikan terakhir saya,” kata Al-Sadr pada hari Senin (29/8).

Pernyataan itu, yang diterbitkan di Twitter, muncul di tengah protes berbulan-bulan oleh para pendukungnya yang mendukung seruannya untuk pembubaran parlemen Irak.

Dalam pernyataannya, Al-Sadr menyerang lawan politiknya dan mengatakan mereka tidak mendengarkan seruannya untuk reformasi.

Banyak pendukung Al-Sadr telah berpartisipasi dalam aksi duduk di luar parlemen Irak sejak akhir Juli ketika mereka menyerbu gedung dan menghentikan saingan Al-Sadr untuk menunjuk perdana menteri baru.

Pendukung Al-Sadr telah memenangkan kursi terbanyak dalam pemilihan parlemen Oktober tetapi tidak dapat membentuk pemerintahan.

Dia memerintahkan blok parlementernya untuk mengundurkan diri secara massal pada bulan Juni, yang segera mereka lakukan, meskipun ini menyerahkan inisiatif di parlemen kepada lawan-lawan Syiahnya, Aliansi Kerangka Koordinasi.

Mahkamah Agung Federal Irak akan mengadakan pertemuan pada hari Selasa untuk memutuskan apakah parlemen akan dibubarkan.

Al-Sadr telah mengumumkan pengunduran dirinya dari kehidupan politik pada tahun 2014, hanya untuk menjalankan kembali keputusannya.[IT/r]