Zionis Israel - Lebanon:
'Israel' Bekerja untuk Menyelesaikan Sengketa Perbatasan Maritim dengan Lebanon, Klaim 'Menteri Energi'
30 Jun 2022 03:18
IslamTimes - Apa yang disebut menteri energi entitas Zionis 'Israel', Karen El Harar mengklaim bahwa tim negosiasi Zionis bekerja sepanjang waktu untuk mencapai kesepakatan mengenai perselisihan yang sedang berlangsung antara Lebanon dan entitas pendudukan Zionis 'Israel' tentang sumber daya gas di Mediterania dan masalah demarkasi perbatasan laut.
Dalam sebuah wawancara, menteri Zionis menuduh bahwa entitas Zionis 'Israel' siap untuk negosiasi, menambahkan bahwa tim Zionis 'Israel' mengadakan pertemuan dengan pihak lain dalam beberapa hari terakhir, dan menawarkan mediator sebuah proposal.
Mengenai platform terapung di Karish Field, El Harar melanjutkan dengan mengklaim bahwa: “Platform Karish tidak terletak di area yang disengketakan, Karish tidak dapat dinegosiasikan karena ini adalah Zionis ‘Israel’ dan diskusi dalam masalah ini akan sia-sia.”
Dalam konteks terkait, menteri Zionis 'Israel' menanggapi pertanyaan apakah pendirian Zionis khawatir jika masalah berubah menjadi eskalasi militer dengan gerakan perlawanan Lebanon Hizbullah, dengan mengatakan: "Zionis 'Israel' siap untuk skenario apa pun dan saya menyarankan pihak lain untuk mencari solusi karena ancaman tidak ada gunanya," kata menteri.
Karish adalah ladang laut minyak dan gas alam yang terletak sekitar 100 kilometer dari pantai Palestina yang diduduki. Cadangan gas yang terkonfirmasi di lapangan mencapai 1,3 triliun kaki kubik. Estimasi awal yang dipublikasikan Reuters menyebutkan cadangan gas di lapangan yang sama sekitar 1,8 triliun kaki kubik.
Daerah itu, yang diterobos oleh musuh Zionis 'Israel', adalah zona ekonomi yang kaya akan ladang yang murni milik Lebanon. Luasnya minimal 863 kilometer persegi dan maksimal 2.200 kilometer persegi.[IT/r]
Story Code: 1001867