QR CodeQR Code

Palestina vs Zionis Israel:

Hamas: Kami Menentang Rencana Pemukiman Israel untuk Melestarikan Identitas Islam al-Quds

20 Jun 2022 02:53

IslamTimes - Gerakan Perlawanan Islam Palestina, Hamas, telah mengutuk rencana Zionis Israel untuk membangun lebih banyak pemukiman di tanah Palestina yang diduduki, mengatakan perlawanan akan melawan rencana tersebut untuk melestarikan identitas Islam dari kota yang diduduki al-Quds.


Dalam sebuah pernyataan hari Minggu (19/6), gerakan itu mengutuk rencana Zionis Israel untuk membangun pemukiman baru yang akan memisahkan lingkungan al-Masara dan Bab al-Amud di al-Quds Timur yang diduduki, menggambarkannya sebagai langkah menuju Yudaisasi kota yang diduduki.

“Kami menentang [pembangunan] pemukiman [Zionis Israel] untuk melestarikan identitas Arab dan Islam al-Quds,” kata gerakan itu.

Ia menambahkan bahwa rencana tersebut juga merupakan pelanggaran yang jelas terhadap kesucian Islam dan Kristen di kota tersebut, dan tujuan utamanya adalah untuk mengubah identitas historis al-Quds dan mengurangi kehadiran orang Palestina di sana.

Hamas lebih lanjut meminta rakyat Palestina dan faksi-faksi untuk menyuarakan penentangan mereka terhadap rencana Yudaisasi Israel yang baru dan menolaknya dengan segala cara yang mungkin.

Dijelaskan bahwa upaya rezim Tel Aviv untuk memberlakukan status quo baru di al-Quds tidak akan mengubah identitas Arab dan Islam di kota suci tersebut.

Rezim Israel telah mempercepat pembangunan pemukiman ilegal di al-Quds yang diduduki dalam beberapa tahun terakhir.

Jihad Islam Palestina dan Hamas telah memperingatkan bahwa penghancuran rumah Israel dan perluasan pemukiman ilegal di al-Quds akan memicu "ledakan" situasi di wilayah pendudukan.

Aktivis hak asasi manusia mengatakan kebijakan perluasan pemukiman Israel sama dengan apartheid. Namun, beberapa negara Arab tetap diam dalam menghadapi tindakan Israel yang tidak manusiawi.

Hampir 700.000 orang Zionis Israel tinggal di lebih dari 230 pemukiman yang dibangun sejak pendudukan tahun 1967 di wilayah Palestina di Tepi Barat dan al-Quds Timur.

Sebagian besar masyarakat internasional menganggap pembangunan pemukiman Zionis Israel ilegal menurut hukum internasional dan hambatan bagi apa yang disebut solusi dua negara untuk konflik Israel-Palestina yang telah berlangsung selama beberapa dekade.

Dewan Keamanan PBB dalam beberapa resolusi mengutuk aktivitas pemukiman rezim Tel Aviv di tanah Palestina yang diduduki.

Palestina menginginkan Tepi Barat sebagai bagian dari negara Palestina merdeka di masa depan dengan al-Quds Timur sebagai ibu kotanya.[IT/r]


Story Code: 1000095

News Link :
https://www.islamtimes.com/id/news/1000095/hamas-kami-menentang-rencana-pemukiman-israel-untuk-melestarikan-identitas-islam-al-quds

Islam Times
  https://www.islamtimes.com